Jumat, 17 Agustus 2012

KISI-KISI DAN MATERI UKG ONLINE BAHASA JAWA

Kagem para dwija basa Jawi ingkang badhe ndherek UKG Online mbenjang wulan Oktober temtunipun sampun langkung siyaga tinimbang dinten kepengker (pungkasanipun wulan Juli lan wiwitanipun Agustus). Inggih rikala UKG Online ingkang babag kapisan dipunwontenaken. Kula namung ndherek bingah menawi leres mekaten. Nanging menawi kasunyatanipun suwalikipun ateges dereng siyaga, kula nggih ndherek bingah ugi awit kula lajeng wonten kancanipun. Kanca sami-sami dereng siyaga ndherek ujian. Kanthi punika, mangga sesarengan gladhen bab materi UKG basa Jawi ingkang sampun wonten kisi-kisinipun. Dene kagem kanca ingkang dereng kagungan kisi-kisi mapel basa Jawi, punika kula aturaken namung nggih ngagem basa Indonesia kados aslinipun saking Kemendiknas.


A. KISI-KISI UKG ONLINE MAPEL BAHASA JAWA

Kompetensi Pedagogik :

a. Kompetensi Guru : menguasai teori belajar dan prinsip-prinsio pembeajaran.
1. Menjelaskan manfaat penggunaan media pembelajaran
2. Menyebutkan jenis media pembelajaran
3. Menerapkan prinsip memilih teknik pembelajaran
4. Menerapkan teknik pembelajaran
5. Menjelaskan istilah dalam pembelajaran
6. Mengidentifikasi pembelajaran kooperatif
7. Mengidentifikasi model-model pembelajaran
8. Menyebutkan perangkat pembelajaran
9. Menentukan media sesuai dengan karakteristik materi pembelajaran
10. MengaNalisis karakteristik media pembelajaran

b. Kompetensi Guru : menyelenggarakan pemelajaran yang mendidik
1. Menggunakan teknik pembelajaran menarik dan interaktif
2. Menyebutkan karakteristik peserta meliputi aspek fisik, moral, spiritual, sosial, kultural, emosional, dan intelektual.
3. Menentukan prosedur penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar

c. Memfasilitasi pengembangan otensi peserta didik untuk mengaktualisasikan potensi yang dimiliki.
1. Menyebutkan prinsip=prinsip penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar.
2. Menentukan instrumen penilaian dengan tepat.
3. Menentukan jenis penilaian yang sesuai dengan karakteristik materi pembelajaran

d. Menguasai karakteristik peserta didik meliputi aspek fisik, moral, spiritual, sosial, cultural, emosional, dan intelektual
(boten wonten indikator esensial-ipun)

B. PREDIKSI MATERI DARI KISI-KISI KOMPETENSI PEDAGOGIK

1. Manfaat penggunaan media pembelajaran :
a. Sebagai alat bantu yang dapat mempermudah proses penerimaan materi pembejaran
b. Peserta didik lebih termotivasi dalam belajar
c. Dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemauan siswa
d. Dapat membawakan pesan/informasi belajar dengan kendalan tinggi

2. Jenis-Jenis media pembelajaran :
a. Audio, contoh : suara guru, lab bahasa, tape, siaran radio, dll
b. Audio visual, contoh : televise, video, film/bioskop, internet
c. Visual, contoh : papan tulis, gambar, photo, model/bagan, slide, chart, hand-out, buku tulis, dll
d. Touch (sentuhan), contoh : kain (tekstil)

3. Prinsip-prinsip memilih teknik pembelajaran :
a. Berorientasi pada tujuan pembelajaran
b. Berorientasi pada aktivitas peserta didik. Belajar adalah berbuat, maka diprioritaskan agar peserta didik mendapat pengalaman belajar
c. Berorientasi pada individualitas. Pada dasarnya belajar adalah mengembangkan setiap individu. Hasil belajar adalah adanya perubahan tingkah laku pada setiap peserta didik
d. Berorientasi pada integritas dengan mengembangkan seluruh aspek kognitif, afektif, dan psikomotor
Prinsip-prinsip belajar : motivasi, keaktifan, umpan balik dan penguatan, dan kecepatan tinggi.

4. Teknik pembelajaran meliputi :
a. Identifikasi tujuan
b. Analisis instruksional
c. Identifikasi tingkah laku/karakterisasi peserta didik
d. Merumuskan tujuan
e. Pengembangan tes scusn
f. Pengembangan strategi pengajaran
g. Pengembangan atau memilih pengajaran
h. Merancang dan melaksanakan evaluasi
i. Menulis peringkat
j. Revisi pengajaran

5. Istilah dalam pembelajaran :
Tahap persiapan : Prota, promes, silabus, RPP, materi pembelajaran, dll
Tahap pelaksanaan pembelajaran : apersepsi, pendekatan pembelajaran, metode pembelajaran, model pembelajaran, evaluasi, remidi, dll
Tahap akhir : penilaian, perbaikan dan pengayaan, tindak lanjut, dll

6. Pembelajaran Kooperatif (Kooperatif Learning) : pembelajaran dengan model belajar kelompok :
a. Jigsaw
b. Numbered Heads Together (NHT)
c. Group to Group Exchange (Pertukaran Kelompok Belajar)
d. Diciion Making (Pengambilan Keputusan
e. Problem Solving (Pemecahan Masalah)

7. Model-Model Pembelajaran ……..> kalau yang dimaksud pendekatan CTL (Contectual Theaching Learning) bentuknya adalah
a. Problem Base Learning (Belajar Berbasis Masalah)
b. Authentic Instruction (Pengajaran Autentik)
c. Belajar Berbasis Inquiri
d. Belajar Berbasis Proyek
e. Belajar Berbasis Kerja
f. Belajar Jasa Layanan
g. Cooperatif Learning (Belajar Kooperatif)
Tujuh pilar CTL : konstruktivisme, menemukan, bertanya, masyarakat belajar, pemodelan, refleksi, dan penilaian yang sebenarnya (authentic Assessment)

8. Perangkat pembelajaran : Prota, Promes, Silabus, RPP, Bahan Ajar, Soal Tes/Alat evaluasi, dll

9. Prinsip-prinsip menentukan media pembelajaran :

a. Tujuan
Apa tujuan pembelajaran (TPU dan TPK ) atau kompetensi yang ingin dicapai? Apakah tujuan itu masuk kawasan kognitif, afektif , psikhomotor atau kombinasinya? Jenis rangsangan indera apa yang ditekankan: apakah penglihatan, pendengaran, atau kombinasinya? Jika visual, apakah perlu gerakan atau cukup visual diam? Jawaban atas pertanyaan itu akan mengarahkan kita pada jenis media tertentu, apakah media realia, audio, visual diam, visual gerak, audio visual gerak dan seterusnya.

b. Sasaran didik
Siapakah sasaran didik yang akan menggunakan media? bagaimana karakteristik mereka, berapa jumlahnya, bagaimana latar belakang sosialnya, apakah ada yang berkelainan, bagaimana motivasi dan minat belajarnya? dan seterusnya. Apabila kita mengabaikan kriteria ini, maka media yang kita pilih atau kita buat tentu tak akan banyak gunanya. Mengapa? Karena pada akhirnya sasaran inilah yang akan mengambil manfaat dari media pilihan kita itu. Oleh karena itu, media harus sesuai benar dengan kondisi mereka.

c. Karateristik media yang bersangkutan
Bagaimana karakteristik media tersebut? Apa kelebihan dan kelemahannya, sesuaikah
media yang akan kita pilih itu dengan tujuan yang akan dicapai? Kita tidak akan dapat
memilih media dengan baik jika kita tidak mengenal dengan baik karakteristik masing-
masing media. Karena kegiatan memilih pada dasarnya adalah kegiatan membandingkan
satu sama lain, mana yang lebih baik dan lebih sesuai dibanding yang lain. Oleh karena
itu, sebelum menentukan jenis media tertentu, pahami dengan baik bagaimana
karaktristik media tersebut.

d.Waktu
Yang dimaksud waktu di sini adalah berapa lama waktu yang diperlukan untuk mengadakan atau membuat media yang akan kita pilih, serta berapa lama waktu yang tersedia / yang kita memiliki, cukupkah ? Pertanyaan lain adalah, berapa lama waktu yang diperlukan untuk menyajikan media tersebut dan berapa lama alokasi waktu yang tersedia dalam proses pembelajaran ? Tak ada gunanya kita memilih media yang baik, tetapi kita tidak cukup waktu untuk mengadakannya. Jangan sampai pula terjadi, media yang telah kita buat dengan menyita banyak waktu, tetapi pada saat digunakan dalam pembelajran ternyata kita kekurangan waktu.

e. Biaya
Faktor biaya juga merupakan pertanyaan penentu dalam memilih media. Bukankah penggunaan media pada dasarnya dimaksudkan untuk meningkatkan efisiensi dan efektifitas pembelajaran. Apalah artinya kita menggunakan media, jika akibatnya justru pemborosan. Oleh sebab itu, faktor biaya menjadi kriteria yang harus kita pertimbangkan. Berapa biaya yang kita perlukan untuk membuat, membeli atau meyewa media tersebut? Bisakah kita mengusahakan beaya tersebut/ apakah besarnya biaya seimbang dengan tujuan belajar yang hendak dicapai? Tidak mungkinkan tujuan belajar itu tetap dapat dicapai tanpa menggunakan media itu, adakah alternatif media lain yang lebih murah namun tetap dapat mencapai tujuan belajar? Media yang mahal, belum tentu lebih efektif untuk mencapai tujuan belajar, dibanding media sederhana yang murah.

f. Ketersediaan
Kemudahan dalam memperoleh media juga menjadi pertimbangan kita. Adakah media yang kita butuhkan itu di sekitar kita, di sekolah atau di pasaran ? Kalau kita harus membuatnya sendiri, adakah kemampuan, waktu tenaga dan sarana untuk membuatnya? Kalau semua itu ada, petanyaan berikutnya tersediakah sarana yang diperlukan untuk menyajikannya di kelas? Misalnya, untuk menjelaskan tentang proses tejadinya gerhana matahari memang akan lebih efektif jika disajikan melalui media video. Namun karena di sekolah tidak ada aliran listrik atau tidak punya video player, maka sudah cukup bila digunakan alat peraga gerhana matahari.

g. Konteks penggunaan
Konteks penggunaan maksudnya adalah dalam kondisi dan strategi bagaimana media tersebut akan digunakan. Misalnya: apakah untuk belajar individual, kelompok kecil, kelompok besar atau masal ? Dalam hal ini kita perlu merencanakan strategi pembelajaran secara keseluruhan yang akan kita gunakan dalam proses pembelajaran, sehingga tergambar kapan dan bagaimana konteks penggunaaan media tersebut dalam pembelajaran.

h. Mutu Teknis
Kriteria ini terutama untuk memilih/membeli media siap pakai yang telah ada, misalnya
program audio, video, garafis atau media cetak lain. Bagaimana mutu teknis media
tersebut, apakah visualnya jelas, menarik dan cocok ? Apakah suaranya jelas dan enak
didengar ? Jangan sampai hanya karena keinginan kita untuk menggunakan media saja,
lantas media yang kurang bermutu kita paksakan penggunaannya. Perlu diingat bahwa
jika program media itu hanya menjanjikan sesuatu yang sebenarnya bisa dilakukan oleh
guru dengan lebih baik, maka media itu tidak perlu lagi kita gunakan
(http://​sumberdanmediapembelajaran.blog​spot.com/)

10. Karakteristik Media Pembelajaran (www.bakharudin.net)
11. Teknik Pembelajaran menarik dan interaktif
(Penentuan teknik pembelajaran harus disesuaikan dengan karakteristik materi pelajaran. Pada prinsipnya, tidak ada teknik pembelajaran yang tepat untuk semua pelajaran)

12. Agar menguasai karakteristik peserta didik , hendaknya guru mampu :
a. Mengidentifikasi karakteristik belajar peserta didik
b. Peserta didik mempunyai kesempatan yang sama untuk berpartisipasi aktif dalam pembelajaran
c. Mengatur kelas sesuai kondisi peserta didik dengan kelainan fisik dan kemampuan belajar yang berbeda
d. Mengetahui penyebab penyimpangan perilaku peserta didik
e. Membantu mengembangkan potensi dan mengatasi kekurangan peserta didik
f. Memperhatikan kelemahan fisik peserta didik agar tidak tersisihkan

13. Prosedur penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar :
a. Menentukan aspek yang hendak diukur
b. Menentukan alat penilaian (tes/dokumen) yang sesuai
c. Menentukan teknik pengukuran (tertulis/lisan/perbuatan)
d. Menentukan bentuk soal/tugas

14. Prinsip-prinsip penilaian :
a. Berorientasi pada pencapaian kemampuan siswa
b. Valid/sahih : sesuai dengan yang diukur
c. Obyektif : tidak subyektif
d. Adil (tidak berat sebelah, tidak memihak)
e. Menyeluruh : aspek kognitif, afektif, psikomotor
f. Terbuka : jelas dan diketahui oleh semua pihak yang berkepentingan
g. Bermakna : penilaian mempunyai arti, bermanfaat dan terbuka bagi semua pihak yang berkepentingan
h. Berkesinambungan : penilaian harus terencana, bertahap, teratur dan terus- menerus dan berkesinambungan untuk mengetahui perkembangan peserta didik.

15. Instrumen Penilaian : memilih jenis tagihan yang tepat yakni
a. Tes tertulis (PG, Isian, Jawab singkat, uraian)
b. Tes lisan (tanya awab singkat, instruksi lisan)
c. Unjuk Kerja (sosiodrama, diskusi, wawancara)
d. Produk (model, kerajinan tangan)
e. Porto folio (bambar/tulisan, laporan observasi)
f. Tingkah laku (skala sikap, penilaian diri, kuesioner)

16. Menentukan jenis penilaian yang sesuai dengan karakteristk materi pelajaran :
(Soal dari kisi-kisi model ini merupakan jenis penerapan, jadi berdasarkan pengalaman guru dalam pembelajaran saja mudah-mudahan bisa memilih jawaban yang tepat).

NB : mekaten Bapak saha Ibu, prediksi materi saking kisi-kisi kompetensi pedagogik mapel basa Jawi. Temtu taksih kathah cewet sembiripun, pramila mangga dipunganepi kemawon menawi wonten ingkang kirang trep. Nuwun

2 komentar:

Anonim mengatakan...

,matur nuwun ibu....jawaban kisi sanesipun..?

ibu wulan mengatakan...


AssalamuAlaikum wr"wb Allahu Akbar-Allahu Akbar allah mahabesar.
Kenalkan saya IBU ULAN TKI membernya yang kemarin aki brikan nmr 4D
asal dari kota MEDAN, jadi tki di SINGAPUR, mau mengucapkan banyak2
trimakasih kepada KI PALAH yg sdh membantu kami sekeluarga melalui
nmr TOGEL SINGAPUR 4D Keluar hari rabu kemarin
allahamdulillah benar-benar kluar akhirnya dapat BLT Rp.500jt,
sesuai niat kami kemarin KI, klo sdh jackpot, kami
mau pulan kampung buka usaha & berhenti jadi TKI, TKW,
cepek jadi prantauan aki kerena sdh 15 tahun
jadi tkw nga ada perkembangan, jangankan dibilang
sukses buat kirim ke Kampung pun buat keluarga susah KI,
malu KI ama kluarga pulang nga bawah apa2, kita disini hanya
dpt siksaan dari majikan terkadan gaji tdk dikasih, jadi sekali
lagi trimakasih byk buat aki sdh membantu kami, saya tdk bakal l
upa seumur hidup saya atas batuan & budi baik KI PALAH terhadap kami.
Buat sahabat2 tki & tkw yg dilandai masalah/ingin
pulang kampung tdk ada ongkos, dan keadaannya sdh kepepet
tdk ada pilihan lain lg. jangan putus asa, disini kami sdh
temukan solusi yg tepat akurat & trpercaya banyak yg akui ke
ahliannya di teman2 facebook dengan jaminan tdk bakal kecewa,
jelas trasa bedahnya dengan AKI-AKI yang lain, sdh berapa org yg kami
telpon sebelum KI PALAH semuanya nihil, hanya menambah beban, nga kaya
KI PALAH kmi kenal lewat teman facebook sdh terbukti membantu
ratusan tki & tkw termasuk kami yg dibrikan motipasi sangat besar,
demi allah s.w.t ini kisah nyata kami yg tak terlupakan dalam hidup kami AKI,
sekali lagi trimakasih byk sdh membantu kami,skrg kami sdh bisa pulang
dengan membawa hasil.
Jika sahabat2 merasakan hal yang sama dengan kami.
silahkan Hubungi KI PALAH siapa cepat dia dapat,
TERBATASI penerimaan member...wajib 9 member bisa diterimah
dlm 3x putaran.Hubungi 0823 8831 6351 atau kunjungi situs beliau dengan cara klik
>>>>KLIK DI SINI<<<<